19.38
Unknown
dr. Dewi Ema Anindia |
The National Sleep Foundation menyebutkan bahwa meningkatnya angka kecelakaan juga berhubungan dengan kurangnya tidur. Pada tahun 2011, Centers for Disease Control menemukan bahwa sebanyak 70 juta orang dewasa menderita gangguan tidur termasuk insomnia, narcolepsy, sleep apnea dan restless leg syndrome.
Tidur sangat berpengaruh terhadap kelangsungan tubuh kita oleh karena itu tidur merupakan hal yang sangat penting. Nah, beberapa hal yang dapat terjadi bila kita kurang tidur adalah :
Dapat muncul depresi
Hubungan antara tidur dengan depresi cukup kompleks oleh karena kurangnya tidur dapat menyebabkan depresi. Sebaliknya juga, depresi dapat menyebabkan kurangnya tidur, namun penelitian berpendapat bahwa risiko munculnya depresi meningkat dengan kurangnya tidur.
Penambahan berat badan
Tidur berhubungan langsung dengan produksi 3 hormon yang mengontrol rasa lapar yaitu cortisol yang dapat membuat kita menjadi tembam, mempengaruhi level glukosa, bertindak sembrono dan gangguan perasaan hingga menjadi gemuk. Hormon lainnya adalah ghrelin dan leptin yang berpengaruh langsung terhadap rasa lapar.
Mengurangi imunitas tubuh
Penelitian yang dilakukan di JAMA Internal Madicine yang melakukan penelitian terhadap 300 orang yang terkenal virus flu menemukan bahwa orang yang tidur kurang dari 7,5 jam memiliki risiko untuk terkena flu.
Memang di jadwal kita yang cukup sibuk sulit untuk menentukan waktu untuk tidur bahkan terkadang sulit sekali tidur 7 -9 jam dalam sehari, oleh karena itu bila memang Anda kurang tidur jaga daya tahan tubuh Anda dengan konsumsi makanan bergizi serta olahraga.
Oleh : dr. Dewi Ema Anindia
0 komentar:
Posting Komentar